
Tadi siang, tanggal 10 Desember 2014 tepatnya pada jam 13:32:40, salah satu pegawai kami datang ke salah satu Cabang Pembantu Bank BCA di JL. P. Jayakarta, tujuannya untuk menyetorkan sejumlah uang ke rekening BCA saya ( yang digunakan khusus untuk transaksi pembayaran saja ). Setelah sekian lama, Desta, nama karyawan saya itu, tidak juga kunjung kembali ke kantor.
Saya memutuskan untuk menelpon Desta. Tak lama kemudian dia menjawab, dengan nada yang sedikit terpatah-patah (seperti ada kepanikan) dan mengabarkan bahwa ada 'sedikit' masalah di mesin / anjungan setor tunai, saya diharapkan kehadirannya disana untuk membuat laporan, kata Desta. Saya segera meluncur ke TKP. Setelah sampai disana, seorang satpam memberitahukan kronologis terjadinya gangguan mesin. Desta, karyawan saya yang lugu itu (elu-elu gue-gue) melakukan setoran tunai seperti yang saya instruksikan. Tetapi, pada saat mesin tersebut menghitung, dan uang setoran sudah 'ditelan', si Desta mendapatkan struk yang tidak seperti biasanya (Klik inzet), dia bingung dan segera melaporkan ke satpam disana. Sang satpam meneruskan laporan Desta kesalah satu CSO disana, pada saat itulah saya menelpon Desta. Singkat kata, setelah saya berbicara dengan CSO tersebut, dia menyambungkan saya untuk berbicara dengan Halo-BCA (lama bener nyambungnya, bagus bukan saya yang telpon... hehehe).
Saya memutuskan untuk menelpon Desta. Tak lama kemudian dia menjawab, dengan nada yang sedikit terpatah-patah (seperti ada kepanikan) dan mengabarkan bahwa ada 'sedikit' masalah di mesin / anjungan setor tunai, saya diharapkan kehadirannya disana untuk membuat laporan, kata Desta. Saya segera meluncur ke TKP. Setelah sampai disana, seorang satpam memberitahukan kronologis terjadinya gangguan mesin. Desta, karyawan saya yang lugu itu (elu-elu gue-gue) melakukan setoran tunai seperti yang saya instruksikan. Tetapi, pada saat mesin tersebut menghitung, dan uang setoran sudah 'ditelan', si Desta mendapatkan struk yang tidak seperti biasanya (Klik inzet), dia bingung dan segera melaporkan ke satpam disana. Sang satpam meneruskan laporan Desta kesalah satu CSO disana, pada saat itulah saya menelpon Desta. Singkat kata, setelah saya berbicara dengan CSO tersebut, dia menyambungkan saya untuk berbicara dengan Halo-BCA (lama bener nyambungnya, bagus bukan saya yang telpon... hehehe).
Saya segera berbicara dengan personil Halo-BCA, biasalah, dia menanyakan nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, bla...bla...bla..., intinya pihak BCA akan segera melakukan komplain terhadap pihak ketiga (pengelola mesin) mengenai kejadian ini, dan personil BCA tersebut menjamin kalau uang tidak akan hilang... , cuma prosesnya memakan waktu sampai maksimal 7 hari kerja.
Ooooooo, baru ketahuan kalau mesin anjungan setor tunai yang ada di BCA ternyata bukan langsung ditangani oleh pihak BCA, tetapi di-sub-kan lagi kepada pihak ketiga. Nah... dari kejadian itu, terbersit dalam pikiran saya, bagaimana kalau kejadian ini dialami oleh masyarakat yang pada saat itu memerlukan dana tersebut untuk keperluan mendesak ? Seperti untuk membeli obat orang-tuanya atau anaknya..., disuruh nunggu 7 hari ???
Berangkat dari pengalaman ini, saya cuma sekedar berbagi aja kepada kawan-kawan, untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan anjungan tunai di Bank-bank manapun juga, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan....:))
Lihat juga : http://bisnis.liputan6.com/read/2145086/sistem-bca-bermasalah-uang-nasabah-lenyap-dari-rekening
Ooooooo, baru ketahuan kalau mesin anjungan setor tunai yang ada di BCA ternyata bukan langsung ditangani oleh pihak BCA, tetapi di-sub-kan lagi kepada pihak ketiga. Nah... dari kejadian itu, terbersit dalam pikiran saya, bagaimana kalau kejadian ini dialami oleh masyarakat yang pada saat itu memerlukan dana tersebut untuk keperluan mendesak ? Seperti untuk membeli obat orang-tuanya atau anaknya..., disuruh nunggu 7 hari ???
Berangkat dari pengalaman ini, saya cuma sekedar berbagi aja kepada kawan-kawan, untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan anjungan tunai di Bank-bank manapun juga, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan....:))
Lihat juga : http://bisnis.liputan6.com/read/2145086/sistem-bca-bermasalah-uang-nasabah-lenyap-dari-rekening